04 Apr 2016
SUV Amerika memang selalu menggoda untuk dimiliki. Beberapa produsen meracik SUV andalan mereka tidak hanya sebagai moda transportasi harian tapi juga bisa sebagai pemuas hasrat bagi mereka pecinta petualangan.
Karakter mesin tangguh dan kapabel berjalan di permukaan jalan tanah menjadi daya tarik istimewa. Hal itu karena kebanyakan SUV asal negeri Paman Sam ini telah dilengkapi sistem penggerak 4-roda. Meskipun di mobkas rekomendasi kami kali ini tidak semuanya berpenggerak 4-roda. Selain itu tampilan bodi boxy khas Amerika membuat penampilan terasa lebih gagah.
Di Indonesia secara kuantitas memang masih kalah dari beberapa rivalnya asal Jepang atau Eropa. Tapi dari sisi kualitas mobil ini tidak bisa dipandang sebelah mata. Di setiap generasinya mobil Amerika sanggup menjawab kebutuhan konsumen akan sebuah kendaraan. Baik soal teknologi ataupun fitur.
Terlebih beberapa dari mereka adalah mobil laris, premium dan mobil impian meskipun itu di negara asalnya sendiri. Bagi Anda yang juga tertarik akan SUV Amerika, berikut beberapa rekomendasi kami.
Jeep Wrangler Rubicon CRD | Jeep Grand Cherokee 3.6 |
![]() |
![]() |
Tahun: 2011 Mesin: 2.777 cc 4-silinder turbodiesel, 174 dk Harga: Rp 650 jutaan +: Mobil ikonik, kemampuan offroad, suspensi -: Bangku baris kedua sempit, posisi mengemudi Jeep Wrangler merupakan salah satu line-up Jeep yang bisa dikatakan paling ikonik. Walaupun sudah diproduksi secara modern, aura sebagai mobil perang tangguh tetap terasa jika dilihat dari lekuk bodi, desain lampu bulat, gril tujuh baris dan disediakannya atap kanvas lipat. Tidak dirancang untuk perjalanan jauh dan sering dijadikan mobil hobi, rasanya cukup wajar jika bangku baris keduanya kurang nyaman ditempati. Posisi duduk tegak dan legroomnya terbatas untuk ukuran orang dewasa. Walaupun dirancang agar asyik dikendarai di medan off-road, hadirnya fitur cruise control sebagai kelengkapan standar juga memberikan kemudahan untuk pengemudi saat memacu Wrangler di jalan tol. |
Tahun: 2011-2012 Mesin: 3.604 cc V6, 286 dk Harga: Rp 710 jutaan +: Model gagah, tenaga besar, kabin senyap -: Konsumsi BBM, limbung Memiliki tampang menawan dan mewah pada kabinnya, membuat Grand Cherokee (GC) terasa lebih cocok dipakai di jalanan perkotaan. Sebagai tunggangan ia sangat gagah. Namun jika Anda ingin merasakan sensasi lintasan lain selain jalanan aspal, GC tetap tangguh. Di samping ber-ground clearance tinggi, fitur Select Terrain, stability control dan hill descent control hadir sebagai pendukung. Akan terasa nyaman tinggal di dalam kabin. Selain senyap, roof monitor 9-inci sudah siap menemani perjalanan penumpang belakang. Sayangnya agak terasa limbung saat melakukan manuver di tikungan aspal karena kerja suspensi GC yang tergolong lembut. |
Jeep Compass | Chevrolet Captiva VCDi A/T |
![]() |
![]() |
Tahun: 2013 Mesin: 2.360 cc 4-silinder, 172 dk Harga: Rp 460 jutaan +: Fitur lengkap, bagasi luas, mesin responsif -: Dasbor sederhana, akses ke bangku baris kedua Jeep Compass memiliki tampang mirip seperti Grand Cherokee hanya saja berbodi lebih kecil. Bisa jadi jawaban logis jika Anda termasuk fanatik mobil Jeep tapi untuk pengunaan harian. Gagah namun tetap praktis mengingat jalanan perkotaan yang makin padat. Di dalam kabin, desain panel dasbor dan tuas transmisi terkesan biasa saja dan sederhana. Tapi itu justru memberikan kemudahan saat dioperasikan. Berpenggerak empat roda, fitur yang dimiliki lengkap. Baik itu konfigurasi pendukung mode berkendara off-road ataupun perangkat hiburan multimedia. Mesin berkapasitas 2.400 cc-nya juga cukup responsif. |
Tahun: 2012-2013 Mesin: 1.998 cc 4-silinder, 150 dk Harga: Rp 230-240 juta +: Model menarik, kabin senyap, pengendalian -: Baris ketiga sempit, depresiasi harga Memiliki model yang masih terlihat cukup menarik, Captiva juga lengkap akan fitur berkendara. Sebut saja seperti kontrol traksi, AC climate control dan airbag ganda yang menjadi standar dalam keselamatan berkendara. Kabin yang lapang dan senyap ditambah bantingan suspensi yang empuk membuat Captiva nyaman dikendarai, apalagi untuk perjalanan jarak jauh. Kualitas pengendalian mobil ini juga mumpuni berkat aplikasi sasis monokok. Kami merekomendasikan Captiva yang bermesin diesel. Tenaga dan torsinya lebih kuat dibandingkan Captiva bermesin bensin. Hanya saja ketika berpergian membawa keluarga baris ketiganya cukup terbatas dan hanya nyaman untuk ditempati oleh anak kecil. |
Chevrolet Trailblazer 2.8 LTZ | Ford Everest TDCi XLT |
![]() |
![]() |
Tahun: 2012 Mesin: 2.776 cc 4-silinder, 180 dk Harga: Rp 280 jutaan +: Tenaga besar, bantingan empuk, tampilan macho -: Pamor kalah saing, konsumsi BBM Di kelas Big SUV, Chevrolet mempunyai Trailblazer dengan kapasitas mesin diesel terbesar untuk pasar Indonesia. Ketika baru, dapur pacunya mampu menghasilkan tenaga hingga 180 dk dan mengungguli Mitsubishi Pajero Sport Dakar dengan 176 dk. Sayang meski kemampuannya bersaing, citra Trailblazer masih belum mampu menandingi Mitsubishi Pajero dan Toyota Fortuner. Tapi bagi Anda pecinta mobil Amerika, Trailblazer dilengkapi banyak fitur. Di antaranya seperti kontrol traksi, cruise control, tombol audio di setir, AC climate control, double blower dan adanya kenop sistem penggerak empat roda untuk melibas jalan tanah. |
Tahun: 2012
|
Ford Escape 3.0 A/T | Ford Ecosport Titanium A/T |
![]() |
![]() |
Tahun: 2003-2004 Mesin: 2.967 cc V6, 202 dk Harga: Rp 85 – 100 juta +: Tenaga besar, all-wheel drive, bantingan suspensi, kabin senyap. -: Unit langka, konsumsi BBM, tuas transmisi di kolom kemudi. Jika dilihat dari penampilan memang Ford Escape seperti ketinggalan zaman. Ada dua varian yaitu tipe 2.3 dan 3.0. Memang untuk tipe 3.0 konsumsi BBM lebih boros tapi lebih bertenaga dan sudah berpenggerak 4WD. Sehingga lebih meyakinkan ketika Anda ingin mengajaknya berpetualang di permukaan jalan tanah. Interior Escape juga terlihat sederhana, namun sudah dilengkapi sunroof serta airbag samping sebagai fitur keamanan. Karena termasuk edisi terbatas, mungkin Anda perlu usaha lebih untuk mendapatkannya di kondisi terbaik. Di sisi kepraktisan, untuk menaruh barang bawaan bangku baris belakang bisa dilipat secara rata. |
Tahun: 2014
|
PT. Roda Mandiri Jaya Copyright 2019