22 May 2022
9 Tips Aman Berkendara di Jalan Tol Saat Road Trip
Jika Anda tidak suka terjebak macet di jalan raya saat melakukan road trip, maka jalan tol adalah alternatif untuk sampai ke tujuan Anda lebih cepat.Â
Namun, Anda perlu tahu apa saja tips aman berkendara di jalan tol karena ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan.Â
Anda bukan cuma perlu menjaga fokus dan konsentrasi saat berkendara, namun juga harus memperhatikan panduan mengemudi yang aman di jalan tol.
Maka dari itu, artikel ini akan memberikan Anda beberapa tips berkendara di jalan tol bagi pemula demi kenyamanan lebih saat road trip, terutama di masa Pandemi COVID-19.Â
Inilah beberapa tips tentang cara berkendara yang aman di jalan tol, terutama jika Anda adalah pengemudi pemula.
9 Tips Aman Berkendara di Jalan Tol
Keselamatan dalam berkendara harus menjadi prioritas setiap saat. Tidak hanya di jalan tol, tapi juga di jalur reguler.Â
Namun, di jalan tol yang kecepatan kendaraannya cenderung lebih tinggi, Jadi Anda harus ekstra hati-hati.
Berikut beberapa tips berkendara aman di jalan tol yang bisa Anda terapkan:
1. Perhatikan Kecepatan
Hal pertama yang wajib untuk Anda perhatikan saat berkendara di jalan tol adalah batas kecepatan.Â
Anda perlu memperhatikan batas kecepatan yang berlaku di sepanjang jalan tol, karena batas tersebut ditetapkan berdasarkan perhitungan sehingga aman untuk melintas.
Kementerian Perhubungan RI telah menetapkan aturan batas kecepatan minimal 60 km/jam dan maksimal 100 km/jam.Â
Jadi, rata-rata kecepatan berkendara di jalan tol adalah 80 km/ jam.
Oleh karena itu, Anda tidak boleh mengemudi di bawah atau di atas batas kecepatan agar berkendara jadi lebih aman dan lancar.
Sebagian besar kecelakaan di jalan tol terjadi karena pengemudi berkendara melebihi batas kecepatan yang diperbolehkan sehingga mengakibatkan mobil kehilangan kendali.Â
Meski jalan tol tampak sepi dan lengang, pastikan untuk tidak meningkatkan batas kecepatan mobil terlalu tinggi.
2. Gunakan Jalur Kanan bila Harus Menyalip
Saat berkendara di jalan tol, Anda harus tetap di sisi kiri, karena jalur kanan memang khusus diperuntukkan bagi kendaraan yang hendak menyalip.Â
Sebagian besar driver pemula mengabaikan hal ini karena dianggap sepele.
Padahal sebenarnya mengemudi di jalur kanan dengan kecepatan sedang atau bahkan lambat justru akan menghambat pengendara lain.
Usahakan untuk tetap berada di jalur yang benar supaya Anda dapat berkendara dengan aman di jalan tol, terutama mengingat kondisi lalu lintas.Â
Tujuan lainnya adalah agar Anda lebih mudah menjaga kecepatan saat berkendara di jalur yang benar.
3. Nyalakan Lampu Sein Saat Berpindah Jalur
Di jalan tol, kendaraan melaju dengan kecepatan 60 km/jam dan maksimal 100 km/jam.Â
Menyalakan lampu sein saat akan berpindah jalur adalah penting karena ini dapat memberi tahu pengemudi di belakang bahwa Anda akan berpindah jalur.Â
Hindari sikap terburu-buru ketika akan memotong jalur, perhatikan arah lalu lintas di belakang Anda, dan selalu jaga jarak aman antar kendaraan.
4. Jaga Jarak Aman dari Kendaraan Lain
Tips aman berkendara di jalan tol berikutnya adalah selalu perhatikan dan jaga jarak aman dengan kendaraan lain.
Hal ini bertujuan untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan atau tabrakan dengan pengendara lain.Â
Jarak berkendara aman yang ideal adalah sekitar 10 hingga 20 meter atau selisih waktu 3 detik dengan kendaraan lain di depan.
Menjaga jarak aman dapat membantu pengemudi mendapatkan jarak pandang yang lebih luas.
Selain itu, menjaga jarak aman dari kendaraan lain juga akn membantu Anda terhindar dari kecelakaan yang fatal.Â
Sebaliknya, jika mobil Anda berada terlalu dekat dengan kendaraan lain, maka hal tersebut justru akan menyulitkan Anda untuk berpindah ke sisi lain ketika sesuatu yang buruk terjadi.Â
5. Ingatlah Bahwa Jalur Bahu untuk Keadaan Darurat Saja
Kesalahan yang kerap dilakukan pengemudi pemula saat berkendara di jalan tol adalah menyalip mobil lain menggunakan jalur bahu jalan.Â
Padahal, jalur bahu hanya disediakan untuk keadaan darurat, misalnya jika kendaraan Anda mogok.Â
Selain membahayakan diri sendiri, berkendara di jalur bahu jalan untuk menyalip mobil lain juga berpotensi membahayakan pengendara lain.
Jadi, mulai sekarang jangan gunakan jalur bahu jalan kecuali jika mobil Anda mengalami kondisi darurat, ya.
6. Tetap Fokus dan Konsentrasi
Jalan tol yang lurus dan dipenuhi kendaraan yang melintas cepat rawan membuat pengendara mengantuk atau kehilangan fokus karena bosan.Â
Kedua hal ini akan sangat berisiko dan jika Anda ceroboh, maka justru dapat membahayakan Anda, penumpang, dan pengendara lainnya.
Seperti halnya kasus kecelakaan yang belakangan ini viral di media sosial, yakni kecelakaan yang dialami pengemudi mobil Vanessa Angel saat berkendara di jalan tol.Â
Diketahui sang pengemudi kehilangan fokus bahkan untuk sepersekian detik dan ternyata bisa berakibat kecelakaan yang fatal dan merenggut korban jiwa.
7. Jangan Ragu untuk Istirahat Sejenak jika Lelah atau Mengantuk
Jika Anda merasa lelah atau mengantuk saat mengemudi, sebaiknya jangan dipaksa untuk tetap mengemudi.Â
Ini merupakan tips aman berkendara di jalan tol yang tidak boleh dianggap sepele.
Mampirlah ke rest area terdekat dan istirahat sejenak untuk minum atau melakukan peregangan ringan agar tubuh lebih segar dan bisa fokus kembali.Â
Bila perlu, Anda juga minta bergantian dengan penumpang lain yang dapat mengemudi dan beristirahat.
8. Jangan Lupa Pakai Sabuk Pengaman
Pada umumnya kecelakaan dapat membuat penumpang maupun pengemudi terlempar dari tempat duduknya yang tentunya sangat berbahaya bagi keselamatan.Â
Oleh karena itu, penggunaan sabuk pengaman adalah tips aman berkendara di jalan tol yang wajib Anda lakukan.
Tidak hanya pengemudi dan penumpang yang duduk di barisan depan, mereka yang duduk di barisan belakang atau tengah juga harus mengenakan sabuk pengaman.Â
Usahakan penumpang anak-anak duduk di kursi mobil yang dilengkapi sabuk pengaman sebagai tindakan pencegahan.
Fungsi utama sabuk pengaman atau safety belt adalah untuk menahan tubuh penumpang untuk tetap berada pada tempatnya jika terjadi pengereman mendadak atau kecelakaan.
9. Jangan Lupa Membawa Kelengkapan Surat Berkendara dan Kartu E-toll
Tips aman berkendara di jalan tol yang tak kalah penting adalah jangan sampai Anda melupakan kelengkapan surat kendaraan serta kartu e-toll.
Selain itu, pastikan juga saldo dalam kartu e-toll Anda cukup untuk membayar biaya masuk ke jalan tol.Â
Hal ini dilakukan supaya perjalanan road trip Anda lebih lancar dan anti ribet.Â
Pasalnya, Anda juga bisa membayar secara tunai, namun karena dalam situasi pandemi, maka pembayaran dengan e-toll dirasa lebih aman.
Jika Anda lupa berapa nominal saldo kartu e-toll, cobalah untuk melakukan pengecekan di Indomart atau Alfamart terdekat.
Kemudian, sebelum Anda memilih dan masuk ke jalur tol, pastikan Anda juga sudah memahami bahwa jalur tol yang akan Anda masuki sesuai dengan rute perjalanan Anda.
Nah, itulah beberapa tips aman berkendara di jalan tol yang penting untuk Anda terapkan saat road trip, terutama jika Anda seorang driver pemula.
Kecelakaan di jalan tol memang bisa menimpa siapa saja, namun Anda bisa mengantisipasinya dengan tips mengemudi yang aman namun tetap nyaman.Â
Jika Anda masih ragu untuk mengendarai kendaraan sendiri untuk perjalanan jauh, Anda bisa menggunakan jasa penyewaan mobil dari Jennete Rent.Â
Kami menyediakan layanan sewa dengan driver profesional sehingga perjalanan Anda lebih aman dan nyaman.Â
Selain itu, armada kami selalu berada dalam kondisi yang prima karena diservis secara berkala.Â
Tertarik? Hubungi kami untuk reservasi!Â
Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi Anda dan keluarga terutama yang ingin melakukan perjalanan jauh selama pandemi.
Â