blog

21 Jan 2022

Salah satu teknologi terbaru di bidang otomotif ialah mobil listrik. Meski sudah cukup lama digaungkan, tidak semua orang paham keunggulan mobil listrik tersebut.

Bukan hanya karena segmentasi atau target marketnya yang memang menengah ke atas, tetapi juga karena masih jarangnya stasiun pengisian daya yang tersedia.

Itulah mengapa, penggunaan mobil listrik masih jarang kita temui penggunaannya di wilayah Indonesia.

Padahal, jenis mobil dengan inovasi teknologi termutakhir ini, diklaim memiliki banyak keunggulan jika dibandingkan dengan mobil konvensional bertenaga bahan bakar.

Sebelum membahas lebih lanjut mengenai keunggulannya, akan lebih baik jika kita pahami dulu apa maksud dari mobil listrik itu sendiri.

Mengenal Lebih Jauh Tentang Mobil Listrik

Anda tentu tidak asing dengan istilah mobil listrik. Namun, apakah Anda sudah memahami apa yang dimaksud dengan mobil listrik tersebut?

Mobil listrik adalah kendaraan yang memanfaatkan listrik sebagai sumber energi penggerak motor.

Biasanya energi listrik akan disimpan dalam baterai ataupun penyimpanan lainnya. 

Mobil listrik, ada yang sepenuhnya menggunakan energi listrik. Namun ada pula yang motor penggeraknya hanya sebagian saja memanfaatkan energi listrik.

Oleh karena itu, mobil listrik hadir dalam beberapa jenis atau pilihan.

Berbagai Jenis Mobil Listrik yang Sudah Dipasarkan

Berikut ini beberapa jenis mobil listrik yang sudah beredar di pasaran. Penting untuk memahami perbedaan dan fungsinya, agar Anda tidak salah pilih jenis kendaraan.

  • BEV (Battery Electric Vehicle), mobil listrik jenis ini digerakkan oleh energi baterai lithium sepenuhnya. Energi bisa diisi ulang atau recharge melalui saluran listrik pada beberapa stasiun pengisian daya, yang bisa juga dibangun di rumah Anda.
  • HEV (Hybrid Electric Vehicle), jika jenis pertama bergantung sepenuhnya dengan listrik, untuk jenis kedua ini menggunakan dual sistem (listrik dan bahan bakar). Pada saat energi di dalam baterai habis, Anda tidak perlu mengisi ulang daya karena otomatis terisi dari bahan bakar yang ada.
  • PHEV (Plug in Hybrid Electric Vehicle), jenis mobil listrik yang ketiga ini masih nyaris sama dengan jenis yang kedua atau HEV. Keunggulan mobil listrik jenis PHEV ini, selain dual sistem juga bisa dilakukan isi ulang daya seperti BEV. Sumber energi PHEV bisa berfungsi layaknya genset.
  • FCEV (Fuel Cell Electric Vehicle), jenis keempat ini memanfaatkan hidrogen sebagai sumber energinya. Sumber energi tersebut dikenal juga dengan sebutan cellReaksi kimia antara hidrogen dengan oksigen, pada akhirnya menghasilkan energi listrik yang cukup untuk menggerakkan mobil jenis ini. Jenis yang keempat ini, merupakan teknologi terbaru. Jadi, tidak heran jika masih belum banyak pabrikan mobil yang memproduksinya.

5 Keunggulan Mobil Listrik 

Setelah memahami jenisnya, kini berlanjut pada keunggulannya. 

Mobil listrik diproduksi, bertujuan untuk memberi manfaat dan juga fungsi yang lebih baik dari mobil konvensional.

Adapun keunggulan mobil listrik yang memberi keuntungan bagi penggunanya, antara lain adalah:

1. Ramah Lingkungan

Kenapa mobil listrik disebut sebagai jenis transportasi yang ramah lingkungan?

Tentu saja hal ini berhubungan dengan emisi gas hasil pembakaran bahan bakar kendaraan yang menjadi penyebab polusi udara.

Sementara seperti kita tahu, bahwa mobil listrik menggunakan sumber energi listrik yang tidak menghasilkan emisi gas. 

Itulah mengapa, mobil listrik diklaim sebagai mobil yang ramah lingkungan.

2. Tidak Bising

Keunggulan dari mobil listrik yang tidak kita dapatkan dari mobil konvensional adalah suara mesin yang halus, kabin lebih senyap atau tidak bising karena minim getaran.

Hal ini tentu sangat menguntungkan pengendara, karena bisa menambah kenyamanan selama di perjalanan.

3. Perawatan Mudah

Salah satu keunggulan mobil listrik yang juga menjadi daya tarik bagi para pengendara adalah kemudahan dalam perawatannya.

Tidak seperti mobil konvensional yang mengharuskan Anda rutin ganti oli, ganti air radiator, ganti koil juga pengecekan busi, mobil listrik jauh lebih simple perawatannya.

Anda hanya harus mengikuti kunjungan untuk servis rutin seperti pengisian cairan washer, uji spooring, balancing dan juga pemeriksaan mekanis saja.

Dengan begitu, biaya perawatan juga jauh lebih hemat jika dibandingkan dengan mobil bertenaga bahan bakar. Sebagai inovasi baru di dunia otomotif, mobil listrik bahkan hadir dengan "kepandaian" melebihi mobil konvensional.

4. Canggih

Hadir dengan fitur ITS (Intelligent Transport System), mobil listrik mampu mengerem dengan otomatis sebelum menabrak sesuatu di depannya.

Tentu saja hal ini sangat bermanfaat untuk menekan angka kecelakaan sekaligus meningkatkan keselamatan baik untuk pengendara maupun penumpangnya.

5. Lebih Gesit

Ukuran baterai dalam mobil listrik cukup fleksibel. Oleh sebab itu mobil listrik lebih compact alias mungil.

Hal ini tentu lebih memudahkan Anda ketika harus melewati jalanan kecil untuk menghindari kemacetan.

Sangat cocok untuk dijadikan kendaraan di wilayah perkotaan yang memang memerlukan fleksibilitas.

Memiliki banyak keunggulan, ternyata mobil listrik juga memiliki kelemahan. Di bawah ini adalah rangkuman beberapa kelemahannya yang bisa dijadikan pertimbangan.

Kelemahan dari Mobil Listrik

Sebenarnya sudah cukup lama perihal mobil listrik ini disosialisasikan. Namun masih cukup banyak yang belum mengenal atau bahkan tidak tahu mengenai keberadaannya.

Beberapa hal menjadi penyebab dari kelemahan mobil listrik tersebut, antara lain seperti:

1. Harga Relatif Lebih Mahal

Masih sedikitnya produsen yang memproduksi mobil listrik di Indonesia, menjadikan makin mahal harganya.

Hal itu dikarenakan sudah semakin banyak yang menaruh minat, tetapi terbatas unitnya. Jadi tidak heran jika harga mobil ini lebih mahal dari mobil konvensional.

2. Terbatas Jangkauan dan Kecepatannya

Kapasitas baterai yang menjadi sumber energi penggerak dari mobil listrik membuat jangkauannya masih terbatas.

Sementara ini jarak terjauh yang dapat ditempuh ialah sejauh 120 kilometer, dengan catatan telah mengisi daya selama kurang lebih enam jam.

Selain daya jangkauan, kecepatan dari mobil listrik juga terbatas. Hal ini karena mesin dari mobil ini tidak dapat dimodifikasi.

Meski torsi yang didapat dari penyaluran energi secara langsung begitu melimpah, akan tetapi tidak berpengaruh banyak pada kecepatan mesin yang digunakan.

Risiko korsleting hingga terjadinya kebakaran ketika melakukan modifikasi, membuat pengendara mobil listrik harus puas dengan kecepatan yang terbatas dari mobil ini.

3. Harga Jual Kembali yang Rendah

Minimnya informasi dan juga pengetahuan masyarakat akan mobil listrik, membuat peminatnya khususnya di tanah air ini masih terbatas.

Seperti halnya dengan kepemilikan mobil konvensional yang bisa tiba-tiba bosan, begitu pun dengan mobil listrik ini.

Namun karena masih terbatas peminat dan penggunanya, ketika Anda bosan dan ingin menjualnya harga tidak akan terlalu bagus.

Terlebih lagi, mobil listrik ini belum teruji. Jadi, pertimbangkan beberapa kelemahannya juga sebelum membeli.

Coba Langsung Mengendarai Mobil Listrik dengan Layanan Jasa Sewa di Jennete Rent

Penasaran bagaimana rasanya mengendarai mobil listrik? Jennete Rent menyediakan jasa sewa mobil listrik jenis mobil Hyundai Kona EV.

Dengan desain berupa City Car Cross Over, mobil ini sangat cocok di gunakan di perkotaan di Indonesia. 

Langsung saja hubungi kami untuk mendapatkan penawaran harga.

Itulah ulasan mengenai pengertian, jenis dan kelemahan serta keunggulan mobil listrik yang telah kami rangkumkan.

Semoga bisa menjadi informasi yang bermanfaat bagi Anda, ketika ingin beralih ke mobil listrik dari mobil konvensional.

 



Silahkan hubungi kami