blog

26 May 2022

Bagaimana Ccara memulai bisnis ekspedisi atau pengiriman yang low budget? Simak tips ini!

Banyak calon pemilik bisnis kurang tertarik untuk memulai usaha ini karena kerepotan karena dianggap sangat merepotkan. 

Anda harus mempertimbangkan berbagai faktor seperti strategi, tantangan, dan faktor pasar supaya dapat memperoleh keuntungan dari bisnis di sektor ini.

Maka dari itu, artikel kali ini akan membahas bagaimana cara memulai usaha ekspedisi yang low budget untuk Anda.

Cara Memulai Bisnis Ekspedisi atau Pengiriman 

Berikut adalah beberapa tips atau cara yang bisa Anda pertimbangkan ketika memulai usaha ekspedisi rumahan:

1. Tetapkan Niche Layanan Anda

Tips atau cara memulai usaha ekspedisi yang pertama adalah Anda perlu mengidentifikasi ceruk bisnis tertentu karena hal ini akan memandu keputusan dan solusi yang Anda pilih untuk bisnis ekspedisi Anda. 

Niche bisnis yang tepat juga memudahkan Anda menargetkan pelanggan tertentu.

Terdapat beberapa langkah penting yang dapat Anda lakukan dalam membentuk niche bisnis pengiriman rumahan.

Pertama, tentukan audiens target Anda. Hal ini dilakukan ntuk mengidentifikasi pelanggan potensial Anda. 

Kemudian, identifikasi kebutuhan pelanggan Anda. Dengan begitu, Anda bisa menentukan jenis layanan pengiriman yang paling banyak dibutuhkan oleh konsumen. 

Yang tak kalah penting, lakukan riset customers base Anda. Riset akan membantu Anda mengidentifikasi berbagai faktor tentang audiens Anda. 

Misalnya tujuan, harapan, tantangan, dan elemen penting lainnya. Riset ini juga membuat keterlibatan pelanggan jadi lebih aktif di awal mulainya bisnis pengiriman rumahan  Anda.

Ada beberapa macam metode riset yang bisa Anda lakukan untuk mencapai tujuan ini, antara lain meminta feedback, testimoni, survei, dan lain sebagainya. 

Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa niche bisnis pengiriman yang Anda pilih benar-benar sesuai dengan kebutuhan pelanggan dan mendapatkan respon positif dari mereka.

2. Tentukan Sistem Pengiriman

Cara memulai bisnis ekspedisi atau pengiriman yang kedua adalah menentukan sistem pengiriman, apakah Anda akan menggunakan jasa kurir atau mengirimkannya sendiri.

Bila Anda memutuskan untuk menjalankan pengiriman secara mandiri, tentu Anda membutuhkan kendaraan. 

Nah, jenis dan ukuran kendaraan pun juga perlu Anda pertimbangkan sesuai dengan jumlah atau jenis barang yang akan dikirim.

Untuk memulai bisnis pengiriman rumahan yang low budget, Anda bisa menggunakan kendaraan seperti mobil atau motor (jika jumlah barang yang dikirim tidak terlalu banyak).

Namun jika ukuran dan bobot barang ternyata besar atau jumlahnya banyak, mungkin Anda akan memerlukan mobil agar bisa mengirimnya.

Membeli mobil baru untuk memulai bisnis jasa ekspedisi tentu akan membutuhkan biaya yang sangat besar. 

Untungnya sekarang Anda bisa menggunakan jasa rental mobil komersial yang bisa Anda sewa harian, mingguan, atau bulanan, tergantung kebutuhan pengiriman Anda.

Jennete Rent salah satunya, di mana Anda bisa memilih jenis dan ukuran mobil sesuai kebutuhan yang tentu tersedia dalam kondisi prima dan siap untuk Anda gunakan.

3. Buat Rencana Anggaran Bisnis 

Cara memulai usaha ekspedisi rumahan selanjutnya adalah dengan membuat rencana anggaran yang solid untuk bisnis Anda.

Anda perlu mengidentifikasi kesenjangan di pasar saat ini dan strategi Anda mengatasinya.

Untuk bisnis pengiriman biasanya mencakup persaingan pasar, strategi pemasaran, dan perkiraan keuangan.

Rencana bisnis bisa menjadi sangat penting, apalagi jika Anda perlu meminjam uang untuk modal awal atau saat bisnis Anda berkembang. 

Selain itu, merencanakan tujuan tahun pertama bisnis akan membantu Anda memahami target dan berapa banyak keuntungan yang dihasilkan bisnis ekspedisi Anda.

4. Beri Nama Bisnis Anda

Cara memulai bisnis ekspedisi atau pengiriman yang tak kalah penting adalah menentukan nama bisnis.

Nama bisnis Anda sangat penting untuk segala jenis usaha apapun, tak terkecuali bisnis pengiriman. Buatlah sekreatif dan seunik mungkin agar mudah diingat oleh pelanggan. 

Setelah menamai bisnis, selanjutnya Anda juga perlu membuat desain logo sebagai citra dan identitas dari usaha ekspedisi Anda.

Penamaan dan logo bisnis berperan penting dalam menyukseskan strategi pemasaran dan brand awareness yang dapat mempengaruhi kemajuan bisnis Anda.

5. Menentukan Lokasi Bisnis Anda

Selanjutnya, Anda juga perlu memilih lokasi bisnis yang strategis agar mampu berkembang dengan baik. 

Untuk bisnis pengiriman, usahakan untuk memilih lokasi bisnis yang dekat dengan keramaian misalnya di pinggir jalan, dekat dengan pasar, daerah perkotaan, dan lain-lain.

Setelah itu, jangan lupa untuk memasang peralatan promosi seperti banner atau spanduk yang menandakan bahwa Anda melayani jasa ekspedisi.

6. Menyiapkan Peralatan Pengiriman

Tak hanya menyiapkan kebutuhan akan transportasi, Anda juga akan memerlukan beberapa peralatan untuk menunjang proses pengiriman Anda.

Bahan dan peralatan yang umumnya digunakan untuk mendukung proses pengiriman antara lain solasi, lem, plastik packing, kardus, bubble wrap, gunting, dan lain-lain.

Selain itu, Anda juga akan memerlukan beberapa perlengkapan untuk kebutuhan administrasi seperti, PC / laptop, printer, alat ukur atau meteran, dan lain sebagainya.

7. Daftarkan Bisnis Anda

Hal pertama yang harus Anda putuskan sebelum mendaftarkan bisnis Anda adalah struktur bisnis. 

Banyak layanan pengiriman startup merupakan kepemilikan tunggal. 

Jadi, mendaftarkan bisnis Anda dan mendapatkan perizinan usaha yang sah secara hukum dapat menghindarkan perusahaan Anda dari kendala hukum yang mungkin akan terjadi.

8. Memasarkan Bisnis Pengiriman Anda

Jika sudah berhasil mengumpulkan peralatan, kendaraan, dan mendaftarkan bisnis, selanjutnya Anda perlu pikirkan cara agar mendapatkan pelanggan.

Untuk memudahkan Anda menjangkau lebih banyak pelanggan, maka Anda perlu menjalankan strategi pemasaran yang tepat. 

Beri tahu keluarga, teman, dan koneksi Anda menggunakan Facebook, Twitter, dan platform media sosial lainnya bahwa Anda melayani jasa pengiriman. 

Bila perlu, buat situs web sendiri dan pastikan situs tersebut mudah ditemukan saat orang menelusuri di Google menggunakan teknik SEO. 

Cara lain untuk mendapatkan nama Anda di luar sana adalah melalui strategi pemasaran lokal. 

Misalnya dengan menyebarkan kartu nama atau brosur, memasang sign board dan lain sebagainya untuk menarik penghasilan konsumen lokal. 

9. Bangun Reputasi Anda dengan Memberi Pelayanan yang Terbaik

Setelah Anda telah mendapat pelanggan dan arus kas sudah mulai berjalan, selanjutnya Anda perlu pertahankan atau meningkatkan kemajuan dengan memberi pelayanan terbaik. 

Ingatlah bahwa meskipun pelanggan mungkin tidak mengetahuinya, kemungkinan besar mereka akan membutuhkan layanan Anda lagi. 

Maka dari itu, membangun hubungan yang baik dengan pelanggan melalui pelayanan yang berkualitas tetap akan membantu Anda dalam membangun bisnis yang berkelanjutan. 

Memberikan tingkat layanan pelanggan yang tinggi sangat penting. Usahakan untuk tetap menjalin komunikasi dengan pelanggan terkait kebutuhan dan kepuasan mereka.

Dengan begitu, peluang akan menggunakan jasa Anda lagi dan merekomendasikannya kepada teman-teman mereka akan semakin besar.

Yang tak kalah penting dalam bisnis pengiriman, Anda juga akan membutuhkan asuransi, terutama untuk kendaraan Anda.

Memiliki polis asuransi ternyata juga penting untuk membangun kepercayaan dengan pelanggan. 

Banyak perusahaan maupun pelanggan yang akan menghindari bekerjasama dengan perusahaan pengiriman yang belum diasuransikan. 

Nah, itulah beberapa cara memulai bisnis ekspedisi atau pengiriman yang bisa Anda lakukan.

Mengingat bisnis ekspedisi yang kini memiliki prospek yang menguntungkan, tak ada salahnya bila Anda ingin mencobanya.

Anda dapat menggunakan tips-tips di atas sebagai referensi untuk memulai bisnis ekspedisi Anda sendiri.
 



Silahkan hubungi kami